Berwisata Sambil Belajar Sejarah di Keraton Kasepuhan Cirebon

Berwisata Sambil Belajar Sejarah di Keraton Kasepuhan CirebonWaktu libur merupakan waktu yang dinanti-nanti untuk sebagian orang, karena di waktu ini kita dapat mengistirahatkan sejenak tubuh kita dari aktivitas sehari-hari yang melelahkan. Entah itu aktivitas kantor maupun aktivitas sekolah bagi anak-anak. Tidak bisa dipungkiri tubuh maupun otak kita juga butuh refreshing. Selain olahraga, berwisata merupakan pilihan yang menarik untuk me-refresh tubuh kita.

Berwisata tidak melulu di wahana bermain. Anda bisa juga berwisata di tempat yang justru akan menambah pengetahuan Anda. Terutama jika Anda mempunyai Anak kecil, akan sangat baik jika Anda juga mengunjungi tempat-tempat wisata edukasi yang tentunya akan menambah wawasan keilmuan bagi si keci. Misalnya berkunjung ke tempat wisata yang mengandung sejarah seperti di Keraton Kasepuhan Cirebon.

Sejarah merupakan hal yang tidak dapat dilepaskan dalam kehidupan manusia. Pengetahuan tentang sejarah tentu sangat baik untuk anak-anak Anda agar mereka menjadi generasi penerus bangsa yang akan selalu menghargai sejarah dan jasa para pahlawan negeri pada masanya.

Jika Anda sedang mencari-cari objek wisata edukasi di Cirebon, Anda patut mengunjungi Keraton Kasepuhan. Keraton yang berada di Cirebon ini merupakan keraton kesultanan pertama di Cirebon yang dibangun oleh Pangeran Mas Mochammad Arifin II pada tahun 1529.

Keraton Kasepuhan merupakan keraton tertua di Cirebon. Keraton ini juga menjadi keraton termegah dan paling terawat di kota Cirebon ini.

Keraton Kasepuhan dikelilingi oleh tembok bata yang berwarna merah. Bangunan utama keraton ini berwarna putih yang di dalamnya terdapat singgasana sultan dan ruang tidur.

Keraton Kasepuhan menyimpan sejarah kota Cirebon atau sejarah kerajaan islam di Cirebon. Jadi tidak heran jika Keraton Kasepuhan disebut sebagai tonggak sejarah dan ikon kota Cirebon.

Keraton Kasepuhan merupakan bangunan peninggalan sejarah yang juga merupakan salah satu tujuan favorit wisatawan dari luar kota yang berkunjung ke Cirebon. Di tempat ini, Anda bisa melihat benda-benda pusaka milik sultan dahulu dan juga sebuah Kereta Singa yang hanya dikeluarkan setiap tanggal 1 Syawal Hijriyah untuk dimandikan.

keraton kasepuhan

Lokasi Keraton Kasepuhan Cirebon

Keraton Kasepuhan Cirebon berlokasi di Jalan Kasepuhan No 43, Kampung Mandalangan, Kelurahan Kasepuhan, Kecamatan Lemah Wungkuk, Cirebon, Jawa Barat. Tempat wisata bersejarah ini dapat ditempuh sekitar 30 menit dari Stasiun Kereta Api Kejaksan dan 30 menit dari Terminal Bus Harjamukti Cirebon.

Sejarah Keraton Kasepuhan Cirebon

Keraton Kasepuhan Cirebon didirikan oleh Pangeran Cakrabuana pada masa perkembangan Islam atau sekitar tahun 1529. Keraton Kasepuhan ini adalah perluasan dari Keraton Pakungwati yang merupakan keraton tertua di Cirebon. Keraton Pakungwati terletak di sebalah timur Keraton Kasepuhan. Keraton ini dibangun oleh Pangeran Cakrabuana (Putera Raja Pajajaran) pada tahun 1452, bersamaan dengan pembangunan Tajug Pejlagrahan yang berada di sebelah timurnya.

Sebutan Pakungwati berasal dari nama Ratu Dewi Pakungwati binti Pangeran Cakrabuana yang menikah dengan Sunan Gunung Jati. Ia wafat pada tahun 1549 di Mesjid Agung Sang Cipta Rasa dalam usia yang sangat tua. Nama Pakungwati kemudian diabadikan dan dimuliakan oleh nasab Sunan Gunung Jati sebagai nama keraton yaitu Keraton Pakungwati yang sekarang bernama Keraton Kasepuhan. Keraton Kasepuhan ini merupakan kerajaan Islam tempat para pendiri Cirebon bertahta, di sinilah pusat pemerintahan Kasultanan Cirebon berdiri.

Keraton Kasepuhan, Destinasi Wisata Cirebon Terbaik

Bagaimana? Cukup menarik, bukan? Selain berwisata, Anda juga dapat menambah wawasan tentang sejarah yang ada di Kota Cirebon. Selain itu, Anda juga bisa menambah wawasan Anda tentang arsitektur dan bangunan bersejarah yang ada di Keraton Kasepuhan Cirebon ini.

Anda juga akan melihat akulturasi budaya Jawa, Sunda, India, Arab, dan Eropa di sini. Akulturasi budaya-budaya tersebut dapat terlihat dari keberadaan dua patung macan putih di gerbang keraton yang melambangkan bahwa Kesultanan Cirebon merupakan penerus Kerajaan Padjajaran, serta memperlihatkan pengaruh agama Hindu pada masa itu. Selain itu, terdapat juga gerbang yang menyerupai pura di Bali, ukiran daun pintu gapura yang bergaya Eropa, pagar Siti Hingilnya dari keramik Cina, juga tembok bata merah khas Jawa yang mengelilingi keraton.

Ingin Pelesir ke Keraton Kasepuhan dengan kendaraan pribadi? klik disini : http://cirebonsewamobil.com/

silahkan hubungi kami di :

Telp. 08156407913 / 081298476511

Tinggalkan komentar